ALL IN ONE; ASUS ZENFONE 2 'SATU PAKET' MENJAWAB SEMUA KEBUTUHAN
Jika bicara soal teknologi handphone terkini saya bisa dibilang sangat 'buta'. Sejak kali pertama menggunakan handphone berbasis Android, saya menggunakan handphone paling hanya sebatas untuk IM, sms, telpon, buka sosmed, foto, dan mendengarkan musik. Sedangkan untuk kegiatan browsing, buka blog dan lain sebagainya saya lebih suka menggunakan laptop atau personal computer. Alasannya? Ya karena merasa kurang nyaman aja, kurang leluasa rasanya.
Nah, saat hendak berlibur ke Bali pada pertengahan tahun 2015 lalu saya sempat merasa bingung karena handphone saya yang lama rasanya sudah tidak 'kompetibel' dengan kebutuhan sehari-hari. Setelah bertanya kesana-kemari, cari review dari berbagai sumber dan saran dari teman-teman terdekat kebanyakan menyarankan untuk membeli handphone Asus Zenfone 2 saja. Asus memang telah menghadirkan tipe Zenfone yang menawarkan kemampuan tinggi, mempunyai fitur menarik namun dipasarkan dengan harga terjangkau dibandingkan produk kompetitor.
Akhirnya mencoba untuk mencari tahu lebih dalam soal spesifikasi Asus Zenfone 2 ZE550ML ini. Sistem operasi Android yang digunakan yaitu Lollipop 5.0. Nah katanya juga smartphone ini dapat multitasking, menjalankan beberapa aplikasi, aktivitas browsing dan bermain game berjalan lebih lancar karena menggunakan Intel Atom Z3560 quad-core 1,8 GHz dan GPU PowerVR G6430. Jreng jreng.
Pada bagian depan, terdapat logo ASUS, sebuah speaker untuk panggilan suara, serta kamera 5 MP dibagian kanan atas layar. Selain itu juga terdapat 3 buah tombol kapasitif yang berfungsi sebagai tombol back, home dan recent apps pada bagian bawah layar. Dengan ukuran layar 5,5 inci, sudah dipastikan para pengguna dapat mengeksplore berbagai aplikasi dengan sangat leluasa. Asus menyediakan tiga pilihan warna meranik, yakni osmium black, glamor red dan ceramic white. Untuk memenuhi kebutuhan daya, baterai Li-Po 3000 mAh (non removable) dengan teknologi fast charging didalamnya kurang lebih bisa bertahan sekitar 12 jam.
Asus tipe ini memiliki kamera utama 13 MP dengan autofokus plus didukung dengan LED flash dual-tone yang ditempatkan tepat dibagian atas kamera loh. Resolusi ini tentu tak perlu diragukan lagi kemampuannya. Dual-LED flash yang melengkapi kamera utama bisa menjadi senjata handal pada saat harus mengambil foto dari objek yang kondisi pencahayaannya tidak terlalu bagus. Selain dilengkapi dengan beragam fitur kamera dengan aperture f/2.0 tersebut juga ikut terdongkrak dengan teknologi PixelMaster yang dapat membuat gambar yang dihasilkan tetap terang dan tajam meskipun diambil dalam kondisi minim. sedangkan untuk bagian depan kamera beresolusi 5 MP.
Fiturnya dapat dikatakan cukup lengkap dan bahkan ada mode manualnya meskipun pengaturan shutter speed dari mode ini terbatas. Untuk foto dengan keadaan low light memang kamera ini superior sekali bahkan ketika kita hanya menggunakan mode Auto. Yang bikin saya 'terpukau' pada fitur Low Light Mode nya, memang nggak salah sih kalau ASUS punya jargon 'See What Others Can't See' untuk produknya ini.
ASUS Splendid dengan Mode Anti-Bluray, setiap mata adalah unik, katanya. Nah ASUS menciptakan setelah layar yang dengan mudah bisa disesuaikan dengan selera. ASUS Splendid merupakan software unik yang memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan terhadap temperatur warna, corak dan tingkat kecerahan.
pic from here |
Awal mula memutuskan untuk memilih ASUS Zenfone 2 adalah saat tahu kalau handphone ini mempunyai kapasitas RAM yang cukup besar. Dari segi fisik pas rasanya digenggaman tangan. Dengan ukuran layar 5,5 inch, awalnya sempat merasa sulit untuk menjangkau tombol power saat hendak mengaktifkan dan mengunci layar dengan satu tangan. Untungya ASUS sudah menyematkan fitur 'double tap to wake (and sleep)' pada smartphone ini, jadi hanya perlu menyentuhnya dua kali untuk menyalakan atau mematikan layar.
Pada bagian depan, terdapat logo ASUS, sebuah speaker untuk panggilan suara, serta kamera 5 MP dibagian kanan atas layar. Selain itu juga terdapat 3 buah tombol kapasitif yang berfungsi sebagai tombol back, home dan recent apps pada bagian bawah layar. Dengan ukuran layar 5,5 inci, sudah dipastikan para pengguna dapat mengeksplore berbagai aplikasi dengan sangat leluasa. Asus menyediakan tiga pilihan warna meranik, yakni osmium black, glamor red dan ceramic white. Untuk memenuhi kebutuhan daya, baterai Li-Po 3000 mAh (non removable) dengan teknologi fast charging didalamnya kurang lebih bisa bertahan sekitar 12 jam.
Hasil Foto ASUS Zenfone 2 |
Fiturnya dapat dikatakan cukup lengkap dan bahkan ada mode manualnya meskipun pengaturan shutter speed dari mode ini terbatas. Untuk foto dengan keadaan low light memang kamera ini superior sekali bahkan ketika kita hanya menggunakan mode Auto. Yang bikin saya 'terpukau' pada fitur Low Light Mode nya, memang nggak salah sih kalau ASUS punya jargon 'See What Others Can't See' untuk produknya ini.
ASUS Splendid dengan Mode Anti-Bluray, setiap mata adalah unik, katanya. Nah ASUS menciptakan setelah layar yang dengan mudah bisa disesuaikan dengan selera. ASUS Splendid merupakan software unik yang memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan terhadap temperatur warna, corak dan tingkat kecerahan.
Untuk pemutaran musik dan video, smartphone ini juga bisa diandalkan. Jika mencoba memutar dengan menggunakan speaker ponsel, suara yang dihasilkan dapat dibilang cukup jernih. Suara yang terdengar cukup nyaring dan kencang. Ini salah satu video yang saya ambil beberapa waktu lalu.
Besarnya kapasitas penyimpanan jadi salah satu alasan pertimbangan ketika akan memutuskan memilih gadget. Nah, dalam hal ini ASUS menawarkan kapasitas penyimpanan yang besar dengan internal memory dengan kapasitas mencapai 16 MB. Untuk sekelas handphone, memori sebesar ini tentu cukup untuk mengakomodasi berbagai macam file. Namun jangan khawatir, jika dirasa bahwa kapasitas tersebut masih belum cukup memadai, card slot microSD yang terdapat pada smartphone ini bisa membantu kamu untuk memaksimalkan kapasitas penyimpanan hingga mencapai 64 GB.
Daaaan last but not least, hal yang membuat saya betah lama-lama main handphone adalah karena tanpa laptop pun kali ini saya bisa dengan nyaman menulis menggunakan platform blogging mobile. Jadi bisa saat berada diperjalanan, saat bosan menunggu atau memang sedang ada waktu luang dapat kapanpun dimanapun menulis dengan nyaman. Horaay!
Dengan spesifikasi yang mumpuni dan harga Asus Zenfone 2 XE550ML yang terjangkau, smartphone ini memang terbukti mampu menjadi raja dikelasnya. Terbukti dengan kesuksesan ASUS sepanjang tahun 2015 lalu dengan merilis seri Zenfone terbaru dan menempati peringkat 2 terbesar di pasar smartphone Android di Indonesia. Kebetulan pada saat itu ASUS Zenfone 2 ZE550ML dengan RAM 2 GB dirilis bersamaan dengan ASUS Zenfone 2 ZE551ML pada bulan April. ASUS, dengan produk seri-seri Zenfone rilisannya saat ini memang sedang menarik minat publik. Dengan kisahan harga ASUS yang kompetitif berbanding lurus dengan kualitas yang ditawarkannya.
Alhamdulillah hubungan saya dengan 'dia' sejauh ini aman-aman saja, dia nggak pernah rewel ini-itu, nggak pernah rusak, aman adem ayem tentrem loh jinawi pokoknya *loh. Biasanya saya jarang sekali gonta-ganti handphone, terkecuali karena rusak atau hilang, kali ini pun sepertinya demikian karena ASUS Zenfone 2 itu buat saya ibarat satu paket lengkap yang menjawab semua kebutuhan. Cieeeee kamu aja kalah~
Sumber review : Website ASUS
Asus, Bali, 2015 |
Tulisan ini diikutsertakan dalam ASUS Zenfone Fiesta 2016 Writing Competition
Sumber review : Website ASUS