Tak perlu mengklarifikasi apalagi konfirmasi atas apa yang terjadi, atas apa yang orang lain pikirkan dari hasil pemikirannya sendiri, atas setiap moment yang mereka tangkap lantas jadi bagian memori .......biarkan mereka berdebat dengan dirinya sendiri. Dengan hatinya sendiri.
Karena..
Sekeras apapun, bagaimana pun cara atau sebanyak apapun penjelasan yang kamu utarakan, mereka takkan paham apa-apa, takkan paham ada apa dan bagaimana sebenarnya. Tak perlu lagi dengarkan apa kata orang. Biarkan mereka mengambil kesimpulan. Berkata sesuai apa yang ingin mereka katakan. Biarkan. Lepaskan. Jangan jadikan itu sebagai suatu beban.
Karena..
Akan begitu sangat melelahkan. Akan begitu sangat melemahkan.
Seperti apa kubilang, biarkan, lalu ikhlaskan.
Cukup, diamlah.
Karena..
Sekeras apapun, bagaimana pun cara atau sebanyak apapun penjelasan yang kamu utarakan, mereka takkan paham apa-apa, takkan paham ada apa dan bagaimana sebenarnya. Tak perlu lagi dengarkan apa kata orang. Biarkan mereka mengambil kesimpulan. Berkata sesuai apa yang ingin mereka katakan. Biarkan. Lepaskan. Jangan jadikan itu sebagai suatu beban.
Karena..
Akan begitu sangat melelahkan. Akan begitu sangat melemahkan.
Seperti apa kubilang, biarkan, lalu ikhlaskan.
Cukup, diamlah.
Dan nikmati semuanya berjalan..
biarkan,lalu ikhlaskan,sangat simple meskipun sulit,tapi sebelum dicoba jgn katakan sulit ;)
BalasHapusBiarkan, lalu ikhlaskan ;)
Hapuskadang diam lebih baik ya
BalasHapuskadang juga tetap harus bersuara lantang, bun.
HapusBerkata bijak itu lebih baik daripada sekedar diam (yang berpotensi mengundang banyak interpretasi).
BalasHapustapi kadang diam lebih baik juga pak supaya masalah nggak berkepanjangan..
Hapusbiarkan lalu ikhlaskan :)
BalasHapus:)
Hapussaya tergantung konteks mbak anggi, :)
BalasHapussaya juga *eh
Hapus