Menyusuri Sungai Musi Menuju Pulau Kemaro
Jadi, setelah fix dapat ijin untuk keluar dari Pihak manajemen Udiklat Palembang, waktu itu saya dan teman-teman setengah 'memaksakan diri' atau bisa dibilang nekat untuk pergi ke Pulau Kemaro. Soalnya dari Pihak keamanan sih bilang kalau untuk pergi ke daerah sini agak rawan, maklum lah ternyata Kota Palembang ini tingkat kriminalitasnya memang cukup tinggi ternyata se-Indonesia. Jalan satu-satunya dan terakhir yang bisa kami pakai waktu itu akhirnya berbohong bilang mau ke Palembang Indah Mall sekedar jalan-jalan aja hehe. Bermodal kata-kata 'mumpung disini, kapan lagi coba?' berangkatlah kami menuju jembatan Ampera. Nah, dari sana barulah kami mencoba menawar harga perahu yang biasa dipanggil 'ketek' oleh orang Palembang untuk menuju ke Pulau Kemaro. Setelah salah seorang teman asal Medan bernegosiasi, akhirnya kami mendapat harga 120ribu satu perahu untuk 10 orang. Sayangnya mesin kapal ini beberapa kali mengalami gangguan karena ada sampah yang t...