My Weekend, Lately.
Minggu lalu kebetulan saya sedang bosan berada di Selatan dan akhirnya langsung pergi ke Pangkalpinang hari Jumat sore sepulang jam kantor. Lantas seperti biasa langsung menuju rumah Fenty dan Amrina untuk ikut menginap selama weekend.
Tanpa rencana tiba-tiba Sabtu siang saya dapat informasi soal adanya event pelepasan lampion yang sepertinya diselenggarakan karena masih dalam suasana perayaan imlek, di Pulau Bangka yang memang didominasi oleh masyarakat Tionghoa tidak pernah sepi dengan aneka pagelaran dan acara hiburan.
Berbeda dengan tahun lalu, dimana saat itu Bangka sedang berduka karena banjir besar yang terjadi setelah katanya hampir 30 tahun lalu kembali terulang. Dua tahun lalu acara serupa juga dilakukan dan di tempat yang sama pula. Dan kali ini penyelenggaranya pun sama, Neptune Club di Pantai Pasir Padi. Bedanya event pelepasan lampion kali ini juga dilakukan sebagai salah satu bentuk kepedulian dan penggalangan dana untuk korban banjir yang terjadi di Bangka Barat.
Dulu setiap kali hari waisak saya selalu berkeinginan untuk bisa pergi ke Candi Borobudur, hanya ingin melihat pelepasan lampion yang katanya indah. Namun setelah dipikir lagi dan terjadi beberapa insiden kurang meng-enak-an terkait upacara keagamaannya mungkin jadi berpikir ulang.
Saya pernah baca katanya tradisi menerbangkan lampion ini mempunyai makna sebagai suatu bentuk doa untuk keberuntungan dan berkat yang berlimpah. Ada juga kebiasaan dimana doa dan harapan ditulis pada lampion dan kemudian diterbangkan ke langit, juga ada kepercayaan lain bahwa lampion tersebut sebagai simbol melepaskan hal yang buruk dimasa lalu dan menyambut masa depan sehingga bisa menjadi individu yang lebih baik lagi.
Diluar aneka sejarah dibalik melepaskan lampion ini, saya dan teman-teman lain memang hanya turut ber-euforia saja. Walaupun saya rasa acara pelepasan lampionnya sendiri kurang terkoordinir, acara yang juga dimeriahkan dengan atraksi barongsai, pesta kembang api dan live music ini cukup ramai didatangi pengunjung.
Weekend kali ini saya gunakan untuk pergi mengurus beberapa urusan pekerjaan, berbelanja barang-barang yang diperlukan dan arisan!
Hmm, jadi dari pelepasan lampion kali ini pelajaran yang bisa diambil adalah in the end, you will know the purpose of letting go. *eh?
Awal Februari,
...ditengah cuaca yang tidak bisa diprediksi.